Jumat, 19 Oktober 2018

MENGENAL PENDIDIKAN 


   Pada kesempatan kali ini saya kembali lagi memberikan informasi seputar tentang pendidikan, seperti pada pertemuan kemarin kita telah membahas mengenai pendidikan nasional. seperti yang telah saya tuliskan materi ke 2 sekarang kita akan mereview tentang pembahasan yang diperolah kemarin mengenai pendidikan nasional.
   untuk para pembaca mari kita sharingkan apa informasi yang akan saya tulis nanti untuk perbaikan baik kritik saran mari kita tuangkan dalam kolom komentar yang telah tersedia, semoga informasi ini dapat memberikan pengetahuan yang bermanfaat untuk memperkaya wawasan kita mengenai pendidikan nasional. 
   dari pembahasan sebelumnya telah dibahas mengenai 3 sifat kemerdekaan, salah satunya yaitu dapat mengatur dirinya sendiri sekaligus itu salah satu pembahasan yang akan saya kupas di sini . mengatur atau bisa dimaksud mengelola diri sendiri yang dimaksidkan adalah bagaimana bisa memaknai diri sendiri untuk mengatur dirinya sendiri , dalam hal tersebut apa sih hal yang harus bisa di atur? hal tersebut terdiri dari Raga kasar, Raga halus, Jasmani dan Rohani. bagaimana bisa mengatur diri sendiri ? yaitu dengan memahami ke empat hal tersebut .
   pendidikan atau biasa disebut dengan Tarbiyah, untuk bisa memahami atau mengenai pendidikan secara mendalam yaitu dengan cara mengenali dirinya sendiri terlebih dahulu maka otomatis akan bisa mengenal pendidikan.
dalam diri yang biasa dipertanyakan adalah identitas diri? dan personalitas ? kedua hal tersebut dimiliki oleh setiap manusia ereka pasti memiliki identitas diri dan personalitas, disini saya akan memberikan informasi seputar perbedaan identitas diri dan personalitas, setelah saya dapat informasi kemarin saya merasa selama ini saya salah mengartikan atau membedakan antara keduanya. yang pertama yang perlu dibahas adalah identitas diri, apa identitas diri itu?, identitas diri adalah suatu status atau sesuatu yang menjadi apa. contohnya status pelajar, mahasiswa, guru dan sebagainya. sedangkan personalitas adalah data diri privasi contohnya nama, tanggal lahir, alamat dan sebagainya yang menggambarkan tentang privasi diri. 
   pendidikan bisa digali atau dipahami dengan mengenali diri, diri itu digambarkan sebagai dzat artinya manusia kemudian manusia itu bisa dilihat dari sifatnya setelah sifat kita dapat melihat asma' atau dalam bahasa Indonesia adalah sesuatu yang real atau realita dan terakhir adalah af'al artinya sebuah tindakan jadi untuk dapat mengenali pendidikan melihat dari sistematika tersebut sehingga dengan dapat memahami diri sendiri kita mudah memahami pendidikan. 

Kamis, 04 Oktober 2018

Repotase Materi ke 2


 PENDIDIKAN NASIONAL 


     Meneladani  tokoh lokal yang berpikir global dengan belajar mengenai filsafat Ki Hajar Dewantara , banyak ilmu-ilmu yang bisa kita ambil dari menekuni keteladanan Ki Hajar Dewantara salah satunya sebagai warga negara kita bangga terhadap tokoh lokal seperti Ki Hajar Dewantara.
      Menurut pengamatan yang serius di Finlandia menjadi nomor satu dalam bidang pendidikan di dunia, banyak faktor yang menjadikan Finlandia mempunyai nomor urutan satu dalam bidang pendidikan, salah satunya dari sebuah penelitian atau survei yang serius bahwa keberhasilan Finlandia dalam bidang pendidikan yaitu Finlandia belajar teori-teori dari Ki Hajar Dewantara .
     Kesalahan terbesar saat ini yaitu kurangnya kesadaran membaca buku-buku dari tokoh lokal padahal dalam buku-buku seperti buku Ki Hajar Dewantara banyak sekali keteladanan yang bisa kita ambil dan kita pelajari sebagai pedoman dalam mencapai tujuan dari pendidikan.
      Pada kenyataannya banyaknya tokoh-tokoh lokal yang ada di Indonesia dengan beribu-ribu teori yang ada tetapi kita cenderung belajar atau mempelajari teori-teori dari tokoh luar seperti piaget dan sebagainya.
    Pendidikan nasional menurut KI Hajar Dewantara yaitu pendidikan yang lahir pada masa kemerdekaan , disini kemerdekaan yang dimaksutkan yaitu sesuatu yang memahami keterbatasan atau batasan-batasan bukan bebas tidak berbatas. Dalam buku Ki Hajar Dewantara bahwa " Manusia merdeka yaitu manusia yang lahir bersandar pada keterbatasan sendiri" kemerdekaan yang dimaksutkan yaitu otonomi diri dari kemandirian. 

      Kemerdekaan memiliki 3 sifat 
 - Berdiri sendiri
 -Tidak bergantung pada orang lain
 - Dapat mengatur diri sendiri 

dari ketiga sifat tersebut merupakan suatu pokok yang menjadi tercapainya suatu pendidikan nasional.  

DAFTAR LINK 7D
Khoiroma ausof
Dhanang lukmantoro
Yuliana puspitasari
Rista karisma
Andhitasari
Riska safitri
Farida widyastutik
Ardian pahlevi
Dwi novita
Istikholah
Lisa ariana dewi
Intan nurma P
Garda perkasa
Dhita FS
Nidha nur latifah
Mas amah tul ismi
Nur afidah
Hanif faizah
Julian indah
Melinda pangestika
Mar'atush sholichah
Putri wahyuning
Ahmad sholeh
Nurul khoimah
Ulfah fitria setiyani
Nurul arifah
Risch dwi A
Fita fatimatu z
Deodora adesita
Anggita nurohmah
Ika suryani

Slogan Pendidik an    melihat kembali materi yang telah saya unggah pada minggu sebelumnya yaitu saya menuliskan beberapa hal yang b...